PENGEMBANGAN PERILAKU DALAM RANGKA MEWUJUDKAN SEKOLAH BERKARAKTER

NO	NILAI	DESKRIPSI
1	Religius	Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain. Contoh : mengerjakan sholat 5 waktu bagi yang ber agama Islam.
2	Jujur	Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan. Contoh : tidak mencontek saat ulangan.
3	Toleransi	Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya. Contoh : saling menghargai saat agama lain sedang beribadah, saling membantu tanpa membeda-bedakan siapa yang dibantu.
4	Disiplin	Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan. Contoh : datang kesekolah sebelum bel berbunyi, menaati peraturan yang ada disekolah.
5	Kerja Keras	Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan belajar dan tugas, serta menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya. Contoh : belajar dengan giat untuk mendapatkan nilai yang baik.
6	Kreatif	Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki. Contoh : mengubah sampah plastik menjadi kerajinan tangan.
7	Mandiri	Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas. Contoh : membersihkan kamarnya sendiri tidak menyuruh orang lain untuk membersihkan.
8	Demokrasi	Cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain. Contoh : saat pemilu warga berhak memilih sesuai hati nurani tanpa tekanan dari pihak manapun.
9	Rasa Ingin Tahu	Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar. Contoh : siswa yang berusaha ingin tau jawaban atas soal yang diberikan oleh gurunya.
10	Semangat Kebangsaan	Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya. Contoh : para pahlawan dengan gigih membela negaranya.
11	Cinta Tanah Air	Cara berfikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik bangsa. Contoh : melestarikan budaya Indonesia.
12	Menghargai Prestasi	Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain. Contoh : memberikan hadiah kepada siswa yang berprestasi, memberikan beasiswa kepada anak yang berprestasi.
13	Bersahabat/Komunikatif	Tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain. Contoh : membuat regu kerja kelompok.
14	Cinta Damai	Sikap, perkataan, dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa senang dan aman atas kehadiran dirinya. Contoh : tidak memancing emosi orang lain, meredam amarah agar tidak terjadi konflik.
15	Gemar Membaca	Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya. Contoh : senang ke perpustakaan untuk membaca kerya sastra maupun buku-buku yang lain.
16	Peduli Lingkungan	Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi. Contoh : gotong royong menanam pohon, kerja bakti untuk membersihkan lingkungan sekolah, membuang sampah pada tempatnya.
17	Peduli Sosial	Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan. Contoh : membantu sesama yang sedang kesulitan, memberikan sedekah kepada orang yang kurang mampu.
18	Tanggung Jawab	Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa. Contoh : jika berbuat salah mengakui kesalahannya dan mau menerima hukuman atas kesalahannya.